Selasa, 14 April 2020

HUBUNGAN MOTIVASI KERJA KEPALA SEKOLAH DENGAN KINERJA GURU DALAM PROSES PEMBELAJARAN'


ABSTRAK
AFWAN TARIHORAN, Hubungan Motivasi Kerja Kepala Sekolah Dengan Kinerja Guru Dalam Proses Pembelajaran. 2018.
Penelitian ini guna mengetahui  hubungan motivasi kerja kepala sekolah dengan kinerja guru dalam proses pembelajaran dan besarnya kontribusi motivasi kerja kepala sekolah terhadap kinerja guru dalam proses pembelajaran
Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 1 Marancar kepada seluruh guru berjumlah 26 orang. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Pengujian hipotesis digunakan teknik analisis data korelasi sederhana dan koefisien determinasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa  terdapat hubungan yang positif antara motivasi kerja kepala sekolah dengan kinerja guru dalam proses pembelajaran di SMK Negeri 1 Marancar dengan koefisien korelasi sebesar 0,7260 dan kontribusi motivasi kerja kepala sekolah terhadap kinerja guru dalam proses pembelajaran dengan koefisien determinasi  R2=0,72602= 0,5271. Dengan dimikian motivasi kerja kepala sekolah berpengaruh sebesar 52,71% terhadap kinerja guru dalam proses pembelajaran.
Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa semakin tinggi motivasi kerja kepala sekolah maka semakin meningkat kinerja guru dalam proses pembelajaran. Tindak lanjut penelitian ini, dalam rangka pengembangan profesi dan pelaksanaan tugas maka kepala sekolah melaksanakan supervisi pembelajaran. Disarankan dalam upaya meningkatkan kinerja guru dalam proses pembelajaran perlu ditingkatkan motivasi kerja kepala sekolah
Kata Kunci: Kinerja Guru, Motivasi Kerja, Kepala Sekolah.

KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN PENELITIAN
A.       Kesimpulan
Berdasarkan pengujian hipotesis penelitian dan pembahasan hasil penelitian maka ditarik kesimpulan:
1.    Motivasi kerja kepala sekolah mempunyai hubungan yang positif dengan kinerja guru dalam proses pembelajaran di SMK Negeri 1 Marancar. Hal ini ditunjukkan koefisien korelasi sebesar r = 0,7260. Kuatnya hubungan motivasi kerja kepala sekolah dengan kinerja guru dalam proses pembelajaran berbeda berdasarkan status guru dan jenis kelamin. Koefisien korelasi (r) status guru PNS 0,5348  guru Non PNS 0,8545 dan  kefisien korelasi (r)  jenis kelamin laki-laki 0,5290 jenis kelamin perempuan 0,8168
2.    Motivasi Kerja Kepala sekolah berkontribusi positip terhadap  kinerja guru dalam proses pembelajaran di SMK Negeri 1 Marancar. Besarnya kontribusi motivasi kerja kepala sekolah ditunjukkan dengan koefisien determinasi    R2 = 0,72602 = 0,5271. Hal  ini berarti 52,71% kinerja guru dalam proses pembelajaran di SMK Negeri 1 Marancar dipengaruhi oleh motivasi kerja kepala sekolah. Besarnya kontribusi atau pengaruh motivasi kerja kepala sekolah terhadap kinerja guru dalam proses pembelajaran berbeda berdasarkan status guru dan jenis kelamin. Pengaruh motivasi kerja kepala sekolah terhadap kinerja guru dalam proses pembelajaran bagi guru status PNS 28,60%  guru  status Non PNS 73,02% dan guru jenis kelamin laki-laki 27,98% guru jenis kelamin perempuan 66,72%

B.     Implikasi
Hasil penelitian ini menenyimpulkan bahwa variabel bebas  motivasi kerja kepala sekolah menunjukkan hubungan dan kontribusi  positip  dalam menjelaskan kinerja guru dalam proses pembelajaran di SMK Negeri 1 Marancar. Data hasil penelitian menunjukkan bahwa guru status PNS dan jenis kelamin laki-laki lebih rendah hubungan dan pengaruh motivasi kerja kepala sekolah terhadap kinerja guru dalam proses pembelajaran. Implikasi dari hasil penelitian ini adalah sebagai berikut :
1.      Hubungan positip motivasi kerja kepala sekolah dengan kinerja guru dalam proses pembelajaran, berimplikasi pada semakin tinggi motivasi kerja kepala sekolah maka semakin meningkat kinerja guru dalam proses pembelajaran. Guna meningkatkan kinerja guru dalam proses pembelajaran dapat dilakukan dengan meningkatkan motivasi kerja kepala sekolah. Motivasi kerja kepala sekolah dapat ditingkat melalui pelatihan- pelatihan dan pemberian penghargaan atas prestasi yang dicapai.
2.      Motivasi kerja kepala sekolah berpengaruh positif terhadap kinerja guru dalam proses pembelajaran. Data hasil penelitian ini menunjukkan bahwa guru status PNS lebih rendah dibandingkan dengan guru status non PNS, guru jenis kelamin laki-laki lebih rendah dibandingkan dengan perempuan. Hasil penelitian ini berimplikasi pada perlunya supervisi yang lebih kepada guru status PNS dan jenis kelamin laki-laki. Supervisi dilakukan guna mengembangkan profesi dan melaksanakan beban kerja kepala sekolah sepenuhnya melaksanakan tugas manajerial, pengembangan kewirausahan dan supervisi kepada guru dan tenaga kependidikan.
C.      Saran-Saran
Berdasarkan hasil dan  kesimpulan penelitian maka dikemukan beberapa saran sebagai berikut :
1.      Kepada kepala sekolah  disarankan selalu berupaya meningkatkan motivasi kerja guna meningkatkan kinerja guru dalam proses pembelajaran. Proses pembelajaran yang baik diharapkan akan dapat  meningkatkan kualitas pendidikan khususnya di SMK Negeri 1 Marancar
2.      Kepada para guru disarankan agar selalu berupaya meningkatkan kinerjanya dalam proses pembelajaran sejak menyusun rencana pembelajaran, melaksanakan pembelajaran dan melakukan penilaian sesuai dengan standar yang telah ditentukan. Guru diharapkan menyusun sendiri atau melalui MGMP rencana pelaksanaan pembelajaran  sehingga dapat dilaksanakan dengan baik.
3.      Kepada Kepala Dinas Pendidikan diharapkan melakukan pelatihan guna meningkatkan motivasi kerja kepala sekolah secara rutin dan berjenjang sehingga kepala sekolah benar-benar memahami tugas dan fungsinya sebagai kepala sekolah.
4.      Diharapkan kepada peneliti lain untuk mengkaji faktor-faktor lain yang berhubungan (berpengaruh) terhadap kinerja guru dalam proses pembelajaran baik sehingga kinerja guru dapat ditingkatkan yang akhirnya akan meningkatkan kualitas pendidikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LIBURAN DAN CUTI TAHUNAN GURU PNS ?

oleh Afwan Tarihoran, M.Pd. A.         Pendahuluan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen pasal 1 ayat 1 menyebutkan: Guru...